Infeksi jamur kulit merupakan salah satu permasalahan kulit yang umum dialami setiap orang. Infeksi jamur kulit dapat terjadi pada semua kelompok usia, baik pada laki-laki maupun perempuan.
Saya pun pernah mengalami infeksi sejenis pada kulit yang rasanya sangat gatal dan perih. Untungnya penyakit kulit ini tergolong mudah diobati, selain semakin rajin menjaga kebersihan tubuh dan pakaian, saya ingat sekali memakai Canesten, obat jamur kulit berbentuk salep yang dijual bebas di apotik dan toko online.
Nah, apakah infeksi jamur kulit itu? Bagaimana cara mencegah dan mengobatinya? Yuk, simak penjelasannya dalam ulasan berikut.
Definisi Infeksi Jamur Kulit
Infeksi jamur kulit adalah penyakit pada kulit yang disebabkan oleh infeksi jamur. Pada tubuh manusia, jamur bisa tumbuh di mana saja, di area tubuh yang lembab.
Area yang paling sering menjadi tempat bersarangnya jamur biasanya di lipatan kulit (ketiak), sela-sela jari, bahkan area organ intim (selangkangan).
Jamur yang termasuk dalam organisme mikroskopis ini pada umumnya tidak menimbulkan masalah serius, hanya saja, jamur sangat mudah menyebar, bahkan bisa memasuki lapisan dalam kulit melalui luka. Jamur juga senang hidup di area yang hangat dan lembab. Itu sebabnya, jamur lebih banyak ditemui pada area tubuh yang mudah berkeringat.
Infeksi jamur kulit dapat menular melalui kontak langsung, baik melalui pakaian, benda atau kontak langsung dengan jamur. Infeksi jamur kulit juga bisa terjadi karena kontak dengan penderita. Misalnya dengan hewan yang terinfeksi jamur kulit, atau seseorang yang menderita infeksi sejenis.
Cara Mencegah Infeksi Jamur Kulit
Pencegahan jamur kulit sangat sederhana dan siapapun dapat melakukannya dengan cara berikut ini:
- Selalu menjaga kebersihan tubuh, pakaian dan tempat tinggal.
- Usahakan tidak bergantian menggunakan pakaian dan handuk dengan orang lain.
- Kenakan pakaian yang bersih dan ganti setiap hari, terutama pakaian dalam.
- Pilih bahan pakaian yang menyerap keringat, jangan terlalu sempit sehingga melancarkan sirkulasi udara.
- Selalu mengeringkan badan dengan handuk kering dan bersih setiap selesai mandi dan berenang.
- Lap semua permukaan benda yang berpotensi dipegang atau digunakan orang banyak.
- Hindari mengelus, menggendong atau memegang hewan yang terlihat menderita jamur kulit. Misalnya bulu rontok atau terlihat sering menggaruk.
Cara Mengobati Infeksi Jamur Kulit
Infeksi jamur kulit dapat diobati dengan obat antijamur baik yang diresepkan dokter maupun obat yang dijual bebas (OTC). Variasi obatnya juga bermacam-macam. Ada yang berbentuk salep, gel, krim, pil, spray, sampo jamur kulit, juga bedak tabur.
Saya pribadi pernah menggunakan obat jamur kulit yang dijual bebas. Seperti yang saya bilang sebelumnya, saya menggunakan Canesten untuk membasmi gangguan jamur kulit yang sempat bermukim di sela-sela jari kaki saya.
Tetapi, jika obat bebas seperti salep Canesten tidak mempan untuk menuntaskan masalah infeksi jamur pada kulit kalian. Saya sarankan untuk berobat ke dokter agar diresepkan obat jamur kulit yang lebih ampuh.
Selain itu, usahakan menjaga area tubuh yang terinfeksi jamur tetap bersih dan kering. Dan jangan lupa mengenakan pakaian atau sepatu dan sandal yang bersih dan longgar agar kulit bisa bernapas.
Infeksi jamur kulit memang sangat tidak nyaman karena terasa gatal sekaligus sakit dan perih. Berdasarkan pengalaman saya, infeksi ini dapat hilang dalam hitungan minggu atau bulan, tergantung seberapa efektif cara merawat dan mengobatinya.
Saya sendiri selalu mengandalkan Canesten sebagai obat jamur kulit andalan keluarga. Canesten adalah salah satu produk dari Bayer yang telah dipercaya jutaan keluarga Indonesia, dan digunakan di seluruh dunia selama lebih dari 45 tahun.
Untuk mendapatkan informasi mendetil mengenai tanda infeksi jamur kulit, cara pencegahan, pengobatan serta keterangan lengkap mengenai kandungan dan cara pakai salep jamur kulit, kalian bisa kunjungi website resmi Canesten yang menyajikan informasi lengkap serta terpercaya.