Sebelum Memberikan Obat, Coba Dulu 9 Cara Alami Mengobati Pilek pada Anak

Memasuki musim hujan seperti sekarang gangguan kesehatan seperti pilek dan batuk sangat umum menyerang anak-anak. Sebelum dunia digegerkan dengan keberadaan Covid-19, penyakit pilek dan gejala penyertanya dianggap biasa saja. Namun dalam kondisi sekarang, naluri saya sebagai seorang ibu tak bisa lagi hanya sekedar menunggu kondisi anak membaik. Beberapa cara alami mengobati pilek pada anak terus saya coba, khususnya pengobatan yang bisa kami lakukan di rumah.

Tentang Pilek atau Common Cold

Penyakit pilek atau yang juga dikenal dengan salesma merupakan infeksi virus pada saluran pernapasan atas, yaitu pada hidung dan tenggorokan. Infeksi virus penyebab pilek dapat menyebar melalui percikan lendir dari saluran napas penderita. Namun bisa juga secara tidak langsung melalui tangan. Terlebih pada anak-anak yang cenderung belum memperhatikan kebersihan dirinya.

Masa inkubasi virus sendiri pada umumnya sekitar 2 hingga 3 hari sejak virus masuk ke tubuh kemudian menimbulkan keluhan pada penderitanya. Setelah itu, gejala akan muncul pada 2-3 hari berikutnya, kemudian berangsur-angsur pulih namun dengan waktu penyembuhan yang bervariasi tergantung imunitas masing-masing tubuh.

Gejala yang menyertai Pilek pada Anak

Gejala pilek pada anak
Gambar milik: bobo.grid.id

Sebenarnya pilek merupakan gejala dari suatu kondisi atau penyakit. Namun, beberapa kasus pilek pada anak seringkali disertai gejala penyerta, seperti:

  • Batuk
  • Bersin-bersin
  • Sakit tenggorokan
  • Hidung tersumbat
  • Tubuh terasa lelah
  • Demam

Penyebab Pilek

Pilek pada anak bisa disebabkan oleh beberapa hal, meliputi:

  • Infeksi virus pada hidung, tenggorokan atau sinus.
  • Alergi terhadap zat-zat tertentu yang dapat memicu alergi, seperti debu, bulu binatang, serbuk sari bunga.
  • Paparan udara dingin atau kering. Baik udara dingin maupun kering dapat menyebabkan perubahan keseimbangan cairan dalam saluran hidung sehingga memicu sistem saraf yang berada dalam hidung mengeluarkan cairan.

Cara Alami Mengobati Pilek pada Anak

Istirahat cukup membantu menyembuhkan pilek

1. Perbanyak waktu istirahat dan tidur

Istirahat dan cukup tidur merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kekebalan tubuh pada orang dewasa maupun anak-anak. Jika si Kecil tidak bisa tidur pada malam hari karena hidung mampet, maka cobalah untuk menidurkannya pada siang hari berikutnya. Selain itu usahakan untuk menidurkan anak lebih awal dari jam tidur biasanya.

Saat anak pilek jangan segan juga untuk meliburkan anak dari sekolah agar ia bisa beristirahat lebih banyak. Selain itu, membiarkan anak ke sekolah pada saat pilek hanya menyebabkan virusnya menyebar dan menular pada teman-temannya.

2. Pastikan tubuh cukup cairan.

Masalah hidung mampet pada anak bisa diatasi selama tubuh si Kecil cukup cairan. Untuk itu, berikan minuman tambahan berupa jus buah atau air jeruk nipis hangat yang dicampur dengan madu. Hindari memberikan minuman soda atau kafein karena dapat menyebabkan anak lebih sering buang air kecil.

Sup ayam kampung hangat untuk mengobati pilek

3. Makan sup ayam kampung hangat

Sup ayam kampung hangat sangat baik dikonsumsi saat sedang pilek karena dapat menghangatkan tubuh dari dalam. Dikutip dari The Asia Parent, sup ayam hangat dipercaya mengandung sistein, sejenis asam amino yang dapat mengurangi lendir. Selain itu, sebuah penelitian juga menyebutkan bahwa sup ayam dapat membantu mengontrol netrofil, sel yang menyebabkan hidung tersumbat.

Sedangkan menurut Debra Fulghum Bruce PhD,mengonsumsi sup ayam kampung hangat yang diolah dengan berbagai herba seperti merica, jahe, kapulaga, bawang putih sangat baik untuk mengurangi lendir yang terdapat di dalam hidung, tenggorokan dan paru-paru.

4. Konsumsi sumber pangan probiotik

Sebuah riset melaporkan bahwa anak pilek usia 12 bulan hingga 12 tahun yang mengonsumsi probiotik lebih cepat sembuh dibanding yang tidak. Probiotik bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Untuk mendapatkannya pun mudah, karena sumber probiotik bisa didapat melalui yoghurt atau minuman yang mengandung lactobacillus.

5. Air garam

Air garam dipercaya dapat meredakan pilek pada orang dewasa dan anak. Caranya pun sederhana, cukup larutkan 1/4 atau 1/2 sendok teh garam dengan air hangat kemudian teteskan ke dalam lubang hidung. Sedangkan pada bayi, sebaiknya oleskan larutan garam pada bagian luar hidung.

6. Kosumsi Vitamin C

Vitamin C tidak dapat menyembuhkan pilek namun dapat menjaga daya tahan tubuh anak. Dosis vitamin C yang diperbolehkan untuk anak usia 5 tahun adalah 45 mg. Sedangkan pada anak usia di bawah 5 tahun sebaiknya tidak diberikan vitamin C kecuali atas saran dokter.

Vitamin C juga bisa didapatkan melalui bahan pangan sayuran dan buah, seperti: bayam,pepaya, jeruk, ubi jalar, tomat, brokoli dan pisang.

7. Mandi air hangat

Jika sebagian orangtua tidak memandikan anak-anaknya ketika sedang pilek, maka saya justru sebaliknya. Biasanya saya menyiapkan air hangat dalam jumlah cukup untuk berendam. Uap air hangat sangat membantu melegakan pernapasan, selain itu mandi air hangat juga dapat menghilangkan pegal-pegal di badan.

8. Menghirup uap air hangat

Siapkan air hangat dalam ember atau baskom kemudian tambahkan beberapa tetes minyak kayu putih ke dalamnya. Minta si kecil duduk di depan ember atau baskom kemudian kerubuti kepalanya dengan handuk sehingga uap air hangat bisa dihirup anak.

Menghirup uap air hangat sangat membantu melegakan hidung tersumbat. Lakukan penguapan dengan air hangat ini selama kurang lebih 15 menit kemudian ulangi lagi jika diperlukan. Oh ya, selalu perhatikan si Kecil jangan sampai ia memasukkan tangannya ke dalam baskom.

9. Konsumsi madu

Madu terkenal kaya vitamin dan antioksidan. Konsumsi madu yang dicampurkan dengan air hangat atau air jeruk nipis saat anak pilek untuk membantu menjaga daya tahan tubuhnya. Namun ingat, jangan memberikan madu pada anak di bawah usia 12 bulan.

Kesimpulannya, meskipun pada umumnya penyakit pilek bisa sembuh dengan sendirinya, ada baiknya untuk mencoba cara alami mengobati pilek pada anak. Namun, jika si Kecil mengalami gejala seperti mengeluarkan lendir kehijauan dari salah satu hidung yang diikuti bau tidak sedap dan pilek tidak kunjung sembung selama 10 hari. Maka segeralah menghubungi dokter untuk mendapatkan pengobatan.

Leave a Comment