Skin barrier adalah lapisan pelindung kulit yang terletak di permukaan kulit dan berfungsi untuk melindungi kesehatan kulit. Adapun tanda – tanda skin barrier kamu sedang rusak antara lain kulit terasa kering, gatal, kemerahan, dan mudah berjerawat.
Nah, salah satu produk perawatan kulit yang bisa membantu memperbaiki skin barrier adalah serum. Namun di pasaran, ada banyak pilihan serum skin barrier yang bisa kamu pilih. Hal itu mungkin membuat kamu kebingungan memilihnya. Untuk memudahkan kamu dalam memilihnya dan bisa mendapatkan produk serum yang paling pas dengan kebutuhan kulitmu, berikut ini akan diberikan cara memilih serum yang bisa memperbaiki skin barrier:
Cara Memilih Serum untuk Menjaga Skin Barrier
1. Pilih Serum Dengan Kandungan Ceramide
Produk serum dengan kandungan ceramide bisa menutup kulit yang barrier-nya terganggu. Ceramide akan bekerja layaknya “semen” bagi sel kulit yang merekatkan “dinding” sel sel kulit menjadi kuat dan barrier-nya juga bagus. Dengan demikian, kulit tidak akan mudah mengalami iritasi, lebih sehat, plumpy, dan terhidrasi.
Jika skin barrier sehat, maka bisa membuat kelembapan kulit tetap terjaga dan mencegah masuknya zat berbahaya ke dalam kulit.
2. Pilih Serum dengan Kandungan Bahan Antiinflamasi
Fungsi utama skin barrier adalah menjaga kelembapan kulit dan agar tetap terhidrasi. Jadi, jika skin barrier rusak, maka kelembapan kulit menjadi mudah hilang akibat kulit mengalami trans-epidermal water loss. Hal itu menyebabkan kulit menjadi mudah iritasi yang ditandai gatal dan kemerahan.
Niacinamide adalah bahan yang memiliki efek antiinflamasi. Bagusnya lagi, niacinamide mampu ditoleransi oleh berbagai jenis dan kondisi kulit termasuk yang sensitif sekalipun. Dengan efek antiinflamasi yang dimilikinya, niacinamide bisa membantu meredakan peradangan dan membuat kulit menjadi lebih tenang.
3. Hindari Serum Yang Mengandung Alkohol, Fragrance, dan Eksfolian
Kulit yang barrier-nya rusak akan mudah mengalami iritasi, terutama jika menggunakan produk skincare dengan kandungan iritan. Pasalnya, iritan adalah bahan – bahan yang bisa memicu iritasi seperti alkohol, fragrance, dan eksfolian.
Untuk mengetahui ada atau tidaknya bahan – bahan iritan dalam sebuah produk serum, kamu bisa cek klaim atau komposisinya. Agar lebih aman, pilih serum dengan label “suitable for sensitive skin” atau ada keterangan “cocok untuk kulit sensitif” saja.
4. Pilih Serum dengan Tekstur yang Sesuai Jenis Kulit
Tips terakhir saat memilih serum yang bisa memperbaiki skin barrier adalah teksturnya. Pasalnya, tekstur serum bisa memengaruhi seberapa efektif bahan aktif dalam serum akan diserap oleh kulit. Secara umum, tekstur serum di bagi menjadi dua yaitu serum bertektus kental dan ringan. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa simak penjelasan di bawah ini!
- Kulit Kering
Untuk pemilik kulit kering utamakan pilih serum bertekstur oil-based dengan kandungan pelembap. Sebab, kulit kering cenderung kekurangan kelembapan dan bisa terasa kering, kusam, juga kasar. Tekstur serum yang kental biasanya menandakan adanya kandungan pelembap yang lebih banyak.
Untuk tipe kulit kering, kombinasi antara kandungan pelembap seperti humektan, emolien, dan oklusif bisa memberikan efek lembap yang maksimal. Sebagai contoh ada 2 pilihan produk yaitu produk A dengan kandungan ceramide + glycerin, dan produk B yang dilengkapi ceramide + glycerin + jojoba oil.
Jika kulitmu cenderung sangat kering, utamakan pilih produk B. Pasalnya, kulit kering memproduksi minyak alami yang lebih sedikit. Jadi, dengan menggunakan serum yang memiliki kombinasi pelembap tersebut, membuat kulit kamu tidak akan lebih terjaga kelembapannya.
- Kulit Berminyak
Untuk tipe kulit yang cenderung berminyak, bisa pilih serum dengan tekstur ringan. Tekstur serum yang ringan dan lebih watery tentu saja akan lebih mudah diserap kulit berminyak. Jadi, pemakaian serum tidak akan membuat kulit jadi semakin berminyak dan menyumbat pori – pori kulit.
Dengan alasan itu pula, perlu dihindari serum dengan kandungan pelembap oklusif yang sifatnya melapisi kulit. Contoh pelembap oklusif yaitu jojoba oil, squalane, dan lainnya. Sebagai contoh, ada 2 pilihan produk yakni Produk A yang dilengkapi ceramide + hyaluronate acid, dan Produk B yang mengandung ceramide + hyaluronate acid + jojoba oil.
Jika kulitmu cenderung berminyak, bisa mengutamakan produk A. Hal itu dikarenakan kulit berminyak memiliki kecenderungan untuk memproduksi minyak berlebih. Dengan menggunakan produk A, kulit akan tetap lembap namun risiko pori – pori tertutup dapat diminimalkan.
Nah, itulah tadi tips memilih serum yang bisa memperbaiki kerusakan skin barrier. Agar tidak salah pilih, kamu bisa coba menggunakan Naturally Speaking Baby Melon Skin Barrier Serum. Produk serum ini dirancang khusus untuk memperbaiki dan menguatkan skin barrier kulit wajah. Diformulasikan dengan ekstrak melon, produk dari Naturally Speaking by ERHA ini menawarkan hasil 7in1 yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan kulit secara menyeluruh.
Salah satu keunggulan utama produk serum ini adalah kemampuannya dalam mengunci kelembaban kulit dan memperkuat skin barrier, sehingga membuat kulit terasa lebih sehat dan terlindungi. Keunggulan lainnya adalah kemampuan serum ini dalam menyerap ke dalam kulit dengan cepat, hingga 38% lebih cepat daripada produk sejenis lainnya.