Memilih Jajanan yang Aman dan Sesuai Selera Anak

Permen Pindy Susu Aman untuk Anak

Najwa suka jajan, Najib pun demikian. Saya rasa hampir setiap anak suka jajan. Ya,kan? Jangankan anak-anak, lha wong saya aja suka banget. Biasanya, setiap kami belanja, baik di warung atau pasar, 1 atau 2 bungkus jajanan selalu ikut ke meja kasir bareng belanjaan lainnya. Entah itu kue,coklat, camilan atau permen yang jadi favorit anak-anak.

Hati-hati Memilih Jajanan untuk Anak

Masalahnya, sekarang ini jajanan anak sangat banyak jenisnya. Konsumen pun jadi harus jeli memilih yang sesuai dan aman untuk dikonsumsi anak-anaknya. Teman-teman pasti pernah membaca satu berita tentang makanan ringan yang biasa dibeli anak, tapi ternyata kurang cocok untuk dikonsumsi anak. Ada sih peringatannya di bagian luar kemasannya. Tapi, tulisannya memang kecil banget. Kalau nggak benar-benar diperiksa juga belum tentu ketahuan.
Saya sempat kecolongan banget waktu itu, karena DuoNaj dansepupu-sepupunya beberapa kali membeli dan asyik memakannya. Duh, berasa bersalah aja karenasayanya kurang aware.  Trus sempat parno dan melarang DuoNaj beli-beli jajanan di luar. Tapi impossible lah ya, namanya juga anak-anak. Meskipun saya termasuk “ratunya tega” kalau urusan ngadepi anak nangis karena minta jajan. Tetap saja anak-anak saya masih suka jajan di luar.
Permen Pindy Susu Aman untuk Anak
Pindy Permen Susu empuk dan aman untuk anak
Pernah juga saya dapat informasi tentang permenyang mengandung bahan terlarang. Wuih, langsung panik, dong. Dasarnya DuoNajini bukan suka lagi, tapi doyan banget sama yang namanya permen.
Begitu sayadapat info permen kesukaan mereka menimbulkan efek nge-fly, tentunya hal yangpertama kali saya lakukan mengecek kebenaran infonya. Tau sendiri, kan,sekarang ini kita harus beneran melek informasi. Nggak boleh gampang percayaapalagi menelan mentah-mentah setiap info yang masuk ke gawai kita.
Untungnya, ternyata info tersebut tidak benar. Masalahanak yang mengalami efek nge-fly setelah mengonsumsi permen susu tersebut juga telah dikonfirmasi oleh BPOM dan BNNK. Bahwa penyebabnya karena si anak mengonsumsi obat sebelum permennya. Jadi murni efek obat, bukan karena zat terlarang yang santer diberitakan  dalam kandungan permennya.

Permen Pindy Susu Aman untuk Anak

Nah, permen yang saya maksud adalah  Permen Pindy Susu. Sudah pada tahu, kan? Ternyatapermen dengan rasa susu dan bertekstur lunak ini tidak hanya aman karena sudah  mengantongi izin dari Badan POM RI. Tapitelah memiliki nomor izin edar yang dikeluarkan oleh instansi yang sama.
Permen Pindy Susu Aman untuk Anak
Lolos BPOM RI dan label halal MUI
Soal izin edar ini nggak main-main, lho. Karena untuk mendapatkannya, sebuah produk harus melalui serangkaian evaluasi. Di antaranya faktor keamanan untuk dikonsumsi, mutu, kandungan gizi, proses produksi jugal abelnya. Oh ya, Pindy Permen Susu juga sudah berlabel halal MUI, lho. Yang ini penting banget buat saya dan teman-teman muslim lainnya.
Permen yang diproduksi oleh PT. Inasentra Unisatya Kabupaten Bogor ini terbuktinggak cuma aman dan halal. Tapi juga enak dengan 3 varian rasa yang cocok banget sama selera anak-anak. Kalau DuoNaj memang paling suka sama yang stroberi. Tapi mereka nggak bakalan nolak kalau ditawari 2 varian lainnya.Yaitu susu dan coklat.
Selain itu tekstur permennya yang lunak juga sangat aman untuk dikonsumsiNajib yang sebenarnya masih butuh pengawasan saat mengonsumsi permen. Bukankenapa-kenapa, cuma takut tersedak atau ketelen saja.
Oh ya, Pindy Permen Susu juga diklaim bebas lemak. Meskipun kembang gula manisini terbuat dari susu, tapi kandungan lemak di dalamnya 0%. Dan hanyamengandung 10kkal dalam setiap sajinya.

Sebenarnya kalau pengin dapat info yang lebih akurat, teman-teman bisalangsung jalan-jalan ke akun sosmed Permen Pindy. Atau bisa juga follow IG@permenpindy_id untuk mengikuti update-nya.

Permen Pindy Susu Aman untuk Anak
Permen Pindy Susu bebas lemak dan tidak mengandung zat terlarang

Memiliki Stok  Jajanan Anak untuk MenghindariJajan Sembarangan

Balik lagi soal jajanan anak-anak saya. Semenjak menemukan beberapa kabar terkait jajanan berbahaya untuk anak. Jugasetelah kasus salah info tentang zat terlarang dalam Permen Pindy Susu yangsempat bikin khawatir nggak karuan. Saya pun akhirnya memilih memiliki stokjajanan anak di rumah. Dengan begitu saya merasa lebih tenang karena anak-anakjadi tidak jajan sembarangan.

Selain itu, biasanya saya mengajak DuoNaj ikut berbelanja sehingga bisa tahu selera mereka. Untuk yang satu ini tujuannya murni agar mereka senang saja, sih. Jadi biarpun nggak dibolehin jajan sendiri, mereka tetap bisa memilih sesuai seleranya.

Pindy Permen Susu Aman untuk Anak
DuoNaj jagonya makan permen 😀
Tips Memilih Jajanan Anak yang Aman
Di samping  memilih jajanan yang mencantumkan nomor izin dari BPOM dan berlabel halal. Biasanya dalam memilih jajanan anak saya usahakan membaca keterangan dalam kemasan untuk melihat kandungan, peruntukan dan peringatan yang tertera di sana.
Nggak mau, dong, harus kecolongan untuk yang kedua kalinya. Selain menghindari jajanan yang mengandung terlalu banyak pemanis buatan, penguat rasa, pewarna dan penyedap. Saya pun selalu memastikan kemasannya masih bagus. Plastik pembungkusnya rapi dan tidak kucal, juga tidak berubah warna. Ini penting banget karena kemasan yang rusak juga memengaruhi kondisi makanan di dalalmnya.
Selain itu, pastikan membeli di tempat yang bersih dan tidak terpapar panas secara langsung. Biasanya makanan yang terpapar panas juga lebih mudah rusak atau mengalami perubahan rasa.  Yang nggak kalah penting lagi, pastikan masa kadaluarsanya masih lama.Baca juga: Camilan Sehat yang Cocok untuk Dewasa dan Anak
Seberapa Sering Konsumsi Jajanan pada Anak
Meskipun saya berusaha memiliki stok jajanan di rumah, tapi bukan berarti anak-anak bisa mengonsumsi semau mereka. Memang mereka mengonsumsi setiap hari, tapi dalam jumlah terbatas. Lebih-lebih untuk makanan berjenis camilan ringan dan kembang gula. Biasanya sehari sekali saja sudah cukup.Setelah mengonsumsinya pun, saya selalu mengingatkan keduanya untuk “membasuh” dengan cara minum air putih dalam jumlah cukup. Agar sisa-sisa makanan tidak tertinggal atau menempel di gigi dan gusinya. DuoNaj ini memang anaknya agak ngeyel, jadi butuh siasat tersendiri agar orangtua dan anak sama-sama senang dan tenang.
Permen Pindy Susu Aman untuk Anak
Hadeh, BukNaj ini ribet amat yak. Lha wong cuma jajanan anak aja banyak banget aturannya, hehehe. Ya, anggap saja BukNaj sedang berusaha menjadi ibu yang baik, tsahhh. Yang sedangmemastikan anak-anaknya mengonsumsi jajanan sehat, aman, halal dan sesuai selera mereka. Salahsatunya seperti Pindy Permen Susu ini.
Nantinya, anak-anak pun pasti paham dengan keribetan ibunya. Semua kan,  demi kebaikan mereka berdua. Dan tentu saja demi rasa tenang bagi orangtua yang bertanggung jawab penuh atas segala hal yang terjadi pada mereka.
`

14 thoughts on “Memilih Jajanan yang Aman dan Sesuai Selera Anak”

  1. Toss kita, Mbak.. Sesama ratu tega saat ngelarang anak jajan..kwkwwkYang jelas aturan tentang perjajanan yang kita terapkan toh untuk kebaikan mereka yaaa. .Karena kalau bukan orang tua yang peduli siapa lagi.. Mengingat jajanan yang beredar di luaran bermacam-macam.

    Reply
  2. Biasanya aku ngelarang anakku makan permen. Tapi kalau tahu ada permen yang menyehatkan kaya si pindy ini sih aku bolehin pastinya. Cuma kayanya blm ada di warung ataupun swalayan deket rumahku mba. Apa aku yang gak ngeh? Hmm

    Reply
  3. Anak-anak saya juga suka dengan permen. Sepertinya permen pindy susu akan saya rekomendasikan pada anak-anak, apalagi mereka juga suka susu.

    Reply
  4. Permen Pindy dulu jaman kita idah ada yaa Mbak Damar. Enak yaaa. Sekarang packagingnya baru yaa Mbak. Anak-anak pasti suka bangeet

    Reply
  5. Anak saya juga suka permen. Tapi ya namanya ibu pastinya akan memilihkan yang terbaik ya. Itupun kadang masih aja kecolongan karena dikasih jajanan tidak sehat oleh neneknya. Hehe

    Reply
  6. Makanan dan minuman ini memang yang nomer 1 banget ya mesti diperhatikan, apalagi untuk anak2. Mereka kan taunya menarik di mata dan enak. Permen Pindy pun salah satu yang aman ya untuk anak2, dikala senggang pas nonton atau ngobrol2 bareng ayah ibunya 🙂

    Reply

Leave a Comment