Perumahan Kota Baru Keandra, Pilihan Hunian di Kota Mandiri dari 100 Juta-an

Perumahan Kota Baru Keandra merupakan hunian di Kabupaten Cirebon yang mengusung tagline, ‘smart living for great life’.

Dikembangkan oleh PT Tulus Asih, perumahan ini ada di Desa Sindangjawa dan memadukan rumah subsidi, real estate, dan perumahan premium.

Perumahan Kota Baru Keandra dibangun sebagai kota mandiri yang ditunjang dengan berbagai fasilitas mulai dari pusat kesehatan, pendidikan, rekreasi dan lain-lain.

Dalam pembangunannya, pengembang mencoba menyesuaikan dengan kontur alam dan tidak merusak lingkungan sekitar.

Hasilnya berupa hunian yang nyaman, sejuk, view bagus berlatar Gunung Ciremai, dan tentunya bebas banjir. Serta dipercantik dengan tampilan bangunan dengan desain yang terinspirasi gaya Eropa.

Rencananya, Perumahan Kota Baru Keandra dikembangkan di atas lahan seluas total 103 hektar dan ditargetkan pembangunan dan pengembangan yang dilakukan secara bertahap bisa rampung dalam 10 tahun.

Untuk pembangunan tahap awal, lahan yang digunakan seluas 12 hektar, di mana terdiri dari 2 klaster untuk rumah bersubsidi sekitar 500 unit rumah, 1 klaster berupa real estate dan 1 klaster rumah premium.

Di tahap kedua pengembangan barulah giliran fasilitas-fasilitas yang bisa menambah kenyamanan penghuni, seperti restoran, tempat wisata, salah satunya berupa danau buatan serta masih banyak lagi.

Dan di tahap berikutnya akan dilakukan pengembangan resort.

Jadi nantinya jika sudah lengkap, perumahan ini akan memiliki, resort argowisata, wisata edukasi alam, alfresco dining (riverside restaurant), playground, fasilitas olahraga seperti jogging track, kolam renang, tempat ibadah, pusat pendidikan, kesehatan hingga pusat perbelanjaan.

Di samping itu, kelebihan lain dari perumahan ini adalah lokasinya sangat strategis, dekat dengan fasilitas umum dengan akses jalan yang memadai karena termasuk jalan raya dengan lebar lebih kurang 50 m.

Baca juga: Do’s and Dont’s Memiliki Hewan Peliharaan di Perumahan

Berlokasi di Kabupaten Cirebon, Ini Kelebihan Perumahan Kota Baru Keandra

Perumahan Kota Baru Keandra

Kabupaten Cirebon sendiri merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Barat yang disebut sebagai pintu gerbang provinsi.

Daerah ini berbatasan dengan kawasan besar lainnya yakni, Kabupaten Indramayu, Kota Cirebon, Kabupaten Brebes, Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka

Secara geografis, Kabupaten Cirebon berada di daerah pesisir Laut Jawa, lalu di bagian barat daya merupakan daerah pegunungan di mana ada Gunung Ciremai. Sehingga kawasannya terbagi menjadi dua bagian. Wilayah kecamatan di sepanjang jalur pantai utara (pintura) termasuk dataran rendah dan bagian yang dekat pegunungan merupakan dataran tinggi yang mencapai 130 m dari permukaan laut.

Kabupaten Cirebon terdiri atas 40 kecamatan dengan jumlah penduduk lebih dari 2,1 juta jiwa yang menempati area sekitar 990km2 dan menjadi salah satu kabupaten terpadat di Jawa Barat.

Pada hasil sensus penduduk di 2010, Kecamatan Sumber merupakan wilayah dengan jumlah penduduk paling banyak yakni lebih dari 80 ribu jiwa.

Baca juga: Cara Mudah Jual Rumah di 99.co

Ciri Khas Cirebon Mulai dari Budaya, Corak Batik hingga Kue Tradisional

Perumahan Baru Kota Keandra

Dari segi kebudayaan, Cirebon termasuk unik karena merupakan perpaduan dari beberapa budaya. Hal ini bisa dilihat dari pertunjukan seperti Tarling, Tari Topeng Cirebon, Wayang Kulit Cirebon Kesenian Gembyung dan masih banyak lagi.

Bahasanya pun khas karena berbeda dengan Bahasa Jawa pada umumnya. Bahasa ini digunakan di bagian barat Kabupaten Cirebon dan di seluruh kecamatan pesisir.

Sementara di wilayah pedalaman yang berbatasan dengan Kabupaten Kuningan, Kabupaten Majalengka, masyarakatnya menggunakan Bahasa Sunda Cirebon.

Lalu hal yang khas lainnya dari Cirebon adalah hasil kerajinan seperti Topeng Cirebon, Lukisan Kaca dan Bunga Rotan.

Namun yang paling populer adalah kerajinan batiknya dengan motif yang populer yakni Mega Mendung,

Motif berbentuk seperti awan bergumpal ini merupakan karya Pangeran Cakrabuana yang terinspirasi dari keraton, karena memang awalnya seni batik di Cirebon hanya dikenal di kalangan keraton.

Saking terkenalnya batik di sini, ada sebuah kawasan yang dijadikan destinasi wisata belanja batik yakni Batik Trusmi.

Desa ini banyak terdapat home industry yang menjual batik khas Cirebon.

Selain batik, ada lagi pasar khusus lainnya, yakni Pasar Kue Setu, kebanyakan berupa camilan yang diproduksi oleh industri rumahan di Desa Setu dan sekitarnya.

Camilan khas Cirebon yang sangat cocok dijadikan oleh-oleh yakni kerupuk kulit rambak, kerupuk melarat, kerupuk jengkol, jagung marning, kue atom, kembang andul, otokowok dan sebagainya.

Pesona Wisata Sejarah dan Alam di Kabupaten Cirebon

Perumahan Kota Baru Keandra

Selain wisata belanja, juga bisa berwisata ke sejumlah tempat bersejarah.

Mulai dari makam beberapa tokoh penting seperti Sunan Gunung Jati, Nyi Mas Gandasari, Buyut Trusmi dan lain-lain, termasuk Petilasan Cimandung, Balong Keramat Tuk dan Situs Lawang Gede.

Ada pula sejumlah keraton misalnya saja Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton Kacirebonan dan masih banyak lagi.

Atau Anda bisa berkunjung ke Ciperma, yang salah satunya dikenal karena ada lapangan golf dengan daya tarik utamanya berupa pemandangan Kota Cirebon berlatar belakang laut di utara dan Gunung Ciremai di selatan.

Kawasan wisata Ciperna ini memiliki luas sekitar 300 hektar dan dibagi jadi lima area pengembangan.

Antara lain Kawasan wisata Agro Griya dalam bentuk rumah kebun dengan fasilitas premium, lalu kawasan wisata Agro Tirta berupa danau buatan, hingga kawasan Agro Wisata I dan II, yakni kawasan perkebunan mangga gedong dan tanaman lainya.

Tujuan menarik lainnya ada Hutan Wisata Plangon yang merupakan tempat rekreasi dengan pemandangan indah dimana terdapat juga makam Pangeran Kejaksan dan Pangeran Panjunan.

Lalu Kawasan Cikalahang dengan objek wisata Telaga Remis yang dilengkapi oleh pusat kuliner berupa rumah makan dengan sajian khas berupa ikan bakar.

Kawasan wisata Cikalahang memiliki lingkungan alam yang asri di mana terdapat sumber air dari Gunung Ciremai yang tak pernah kering.

Teman-teman juga bisa ke Wana Wisata Ciwaringin, yang merupakan hutan wisata dimana terdapat Danau Ciranca.

Untuk aksesnya, Cirebon dilengkapi oleh 3 ruas tol yaitu Jalan Tol Palimanan – Kanci (Palikanci), Tol Cikopo – Palimanan (Cipali) dan Tol Kanci – Pejagan.

Selain itu juga berada di jalur pantura, sebagai pintu gerbang utama provinsi Jawa Barat di sebelah timur, yang pada waktu musim mudik menjadi salah satu jalur yang terpadat di Indonesia.

Untuk menjangkau kawasan ini terdapat pula transportasi lainnya berupa kereta dengan stasiun cukup banyak, contohnya ada Stasiun Ciledug dan Stasiun Karangsuwung.

Sementara kalau terminal, salah satunya ada di daerah Sumber, yang menyediakan banyak pilihan bus dengan jurusan seperti Cirebon – Jakarta dan Cirebon – Bandung. Sementara angkutan di dalam wilayah Cirebon sendiri ada angkutan kota dengan berbagai rute.

Nah, banyak sekali bukan yang menarik dari Cirebon?

Jadi, tak salah jika teman-teman menjadikan kawasan ini sebagai domisili, apalagi pilihan rumah di Cirebon termasuk menarik dan murah seperti yang ada di Perumahan Kota Baru Keandra.

Sebuah unit hunian berluas 30m2 dengan luas tanah 60m2 dijual dengan harga Rp 133 juta saja. Rumah ini terdiri dari 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi dengan daya listrik 1300W.

Pilihan lainnya dari Perumahan Kota Baru Keandra bisa langsung dicek di www.99.co/id ya

Selamat mencoba!

7 thoughts on “Perumahan Kota Baru Keandra, Pilihan Hunian di Kota Mandiri dari 100 Juta-an”

  1. Suasananya adem ya, Mbak. Perumahan dengan fasilitas yang bagus kayak gini harga 100an masih sangat murah menurutku. Di kotaku aja udah susah nemuin rumah dengan look seperti itu dengan harga 100an. Beruntungnya warga Cirebon.

    Reply
  2. Ditilik dari fasilitas dan view lokasinya, sepertinya akan menjadi hunian yang menyenangkan disana. Mungkin jika orang asli Cirebon atau yang menjadi orang Cirebon karena suatu sebab, bisa nih jadi pilihan yang pas untuk investasi. Hehehe

    Reply
  3. Wah kalau udah ke Batik Trusmi kadang betah lama-lama di sana. Pengen rasanya ngeborong semuanya hihihi…
    Perumahannya lumayan murah juga ya, bisa buat investasi nih …

    Reply

Leave a Comment