Beberapa tahun belakangan, pemerintah mulai gencar melakukan pembangunan jalan tol untuk memudahkan akses dari satu daerah ke daerah lainnya. Saya sekeluarga termasuk yang menyambut baik upaya pemerintah ini karena sangat memudahkan perjalanan kami, khususnya saat mudik Hari Raya. Biasanya, untuk menempuh perjalanan darat dari Jakarta hingga Magetan bisa menghabiskan waktu hingga hampir dua puluh empat jam, bahkan lebih. Tetapi sekarang tidak lagi setelah akses jalan tol dari Jakarta terus berlanjut hingga Jawa Timur.
Sayangnya lengangnya jalan tol kerap kali membuat pengendara mulai abai terhadap kecepatan kendaraannya. Berikut tips aman berkendara di jalan tol yang perlu diterapkan demi keamanan diri sendiri dan pengendara lainnya.
5 Tips Aman Berkendara di Jalan Tol
1. Patuhi Batas Kecepatan
Perlu diingat bahwa berkendara di jalan tol sama halnya ketika berkendara di jalanan umum. Pasalnya pengendara diwajibkan menaati semua peraturan yang ada, tidak terkecuali untuk peraturan terkait batas kecepatan. Meski batas kecepatan di jalanan tol lebih tinggi, namun bukan berarti kalian bisa menjadikannya sebagai arena balap.
Kondisi ruas jalan tol terlihat minim kendaraan, namun potensi kecelakaan terbilang cukup tinggi hingga memakan korban jiwa. Inilah alasan pengendara wajib menaati peraturan batas kecepatan yang sudah terpampang pada rambu lalu lintas di setiap ruas jalan tol.
Oleh sebab itu, pastikan kecepatan kendaraan kita tidak melebihi batas yang telah dianjurkan, ya.
2. Memilih Jalur dengan Tepat
Ketika melintas jalanan tol, pengendara bisa menemukan sejumlah rambu lalu lintas di setiap meternya. Pada salah satu rambu lalu lintas tersebut, pengendara diminta untuk menyesuaikan lajurnya sebagai tips aman berkendara di jalan tol. Umumnya lajur kiri diperuntukkan bagi pengendara yang tidak ingin terburu buru.
Sedangkan lajur kanan dikhususkan bagi pengendara yang hendak mendahului kendaraan lain. Sayangnya masih banyak pengendara yang abai terhadap peraturan tersebut dan lebih memilih mendahului dari lajur kiri. Padahal kondisi ini beresiko tinggi terjadinya kecelakaan. Sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan, tentu saja melintasi jalan tol sesuai jalur adalah keputusan tepat.
3. Memperhatikan Petunjuk Jalan
Pengendara tentu paham bahwa jalan tol sedikit berbeda dengan jalanan perkotaan. Sebab di jalan bebas hambatan ini, kita tidak dapat putar balik ketika salah mengambil jalur yang diinginkan. Jika pengendara melakukan kesalahan pengambilan jalur, otomatis harus melakukan perjalanan sedikit lebih jauh agar sampai di tempat tujuan.
Tentu saja kecerobohan ini memakan waktu yang cukup banyak. Oleh sebab itu, pengendara diwajibkan untuk tetap fokus dan memperhatikan petunjuk jalan sebagai bagian dari tips aman berkendara di jalan tol. Apabila hendak mengambil jalur yang berbeda, jangan lupa untuk memberikan sinyal kepada pengendara yang ada di bagian belakang.
Baca juga: Mudik Gratis dengan Fasilitas Eksekutif dari DAIA
4. Menjaga Jarak Aman
Layaknya berkendara di jalanan perkotaan, di mana setiap pengendara wajib menjaga jarak aman untuk menekan resiko kecelakaan. Memberikan jarak aman membantu pengendara untuk melakukan antisipasi apabila kendaraan di depannya melakukan pengereman ataupun aksi berbelok secara mendadak karena beberapa faktor.
5. Hindari Melamun atau Mengantuk
Bagi yang sudah terbiasa lewat jalan tol pasti memahami bahwa rasa kantuk atau keinginan melamun kerap kali terjadi. Hal ini dikarenakan jalanan yang lengang dan cenderung lurus seperti tiada akhir. Alhasil pengendara terpacu untuk meningkatkan kecepatan dan sesekali kehilangan kesadaran dalam keadaan berkendara.
Bahkan hingga saat ini, angka kecelakaan akibat kelalaian pengemudi masih cukup tinggi.
Untuk menurunkan risiko kecelakaan, sebaiknya kita menepikan kendaraan sejenak lalu beristirahat sebagai tips aman berkendara di jalan tol. Ketika indra penglihatan terasa mulai segar, maka lanjutkan perjalanan kembali dengan menerapkan peraturan yang berlaku.
Melewati jalan bebas hambatan memang menggiurkan karena terhindar dari kemacetan. Namun di sisi lain, pengendara harus lebih waspada karena banyak pengendara yang mulai mengabaikan kecepatan kendaraannya demi mempersingkat waktu perjalanan. Demi menurunkan resiko peningkatan angka kecelakaan lalu lintas, pengendara wajib mengikuti semua peraturan yang berlaku.
Baca juga: Waspadai Gangguan Kesehatan saat Traveling dengan Anak
Selain itu, Berikan perlindungan tambahan terhadap kendaraan dan diri anda dengan cara membeli produk asuransi kendaraan dan asuransi kecelakaan. Kini, kita bisa tetap merasa aman dan terlindungi hingga