Hujan turun tiga kali selama seminggu terakhir. Sepertinya kemarau panjang memang segera berakhir, digantikan musim penghujan yang telah lama kita nanti-nantikan. Hm… sudah saatnya, nih, memperhatikan perawatan kulit saat musim hujan.
Musim kemarau tahun ini memang durasinya lumayan lama. Beda dengan tahun-tahun sebelumnya—yang biasanya hanya enam bulan saja. Jadi, kayaknya musim penghujan tahun ini tuh benar-benar dirindukan. Bukan hanya oleh Pak Tani loh, tapi bagi siapa saja yang hidup dalam kenangan. Etdah!
Biasanya nih, perubahan musim sedikit banyak akan mengubah pola aktivitas dan kebiasaan kita. Maklum, namanya juga penghujan, seiring cuaca yang semakin sejuk, bahkan dingin, enaknya memang bermalas-malasan di rumah. Mau keluar malas karena basah. Mau mandi juga seringnya malas, karena merasa enggak berkeringat dan takut kedinginan. By the way yang terakhir itu aku, karena memang suka malas mandi saat musim hujan.
Kondisi Kulit Cenderung Kering saat Musim Hujan
Menurut pengalamanku pribadi, musim penghujan kayak gini memang seringkali membuat malas merawat diri, khususnya perawatan kulit.
Iya, karena berasa enggak berkeringat tadi. Jangankan untuk melakukan ritual eksfoliasi, cuci muka biasa aja kadang-kadang sering malas.
Padahal nih, ketika musim hujan tiba biasanya kelembaban udara cenderung lebih tinggi. Hal tersebut bisa menyebabkan kondisi kulit menjadi lebih kering dari sebelumnya. Apalagi jika kalian memiliki jenis kulit yang sensitif, kondisi kulit yang kering dikhawatirkan dapat memperburuk kondisinya.
So, itu sebabnya ya, meskipun dingin dan mager, perawatan kulit tidak boleh diabaikan. Enggak usah yang neko-neko, deh. Yang penting rutin dan gunakan produk yang paling sesuai dengan kebutuhan kita.
Nah, apa saja perawatan yang harus kita lakukan selama musim hujan? Beberapa tips berikut pastinya sangat sederhana, tetapi sering kita lupakan!
Tips Perawatan Kulit saat Musim Hujan
1. Tetap gunakan Tabir Surya
Matahari memang sering malu-malu saat musim penghujan tiba, tetapi bukan berarti tidak ada. Selama musim penghujan memang sepertinya matahari tidak terasa menyengat, namun itu bukan alasan untuk meninggalkan step pengaplikasian sunscreen atau tabir surya. Jadi tetap seperti biasa untuk menjaga kelembaban dan melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari.
Oh, ya. teman-teman sudah tahu, kan, takaran penggunaan tabir surya yang tepat? Yup, takaran yang tepat adalah sepanjang dua jari kita untuk pengaplikasian seluruh wajah hingga leher.
Baca juga: Rekomendasi Sunscreen SPF 50++
2. Jangan berlebihan memakai sabun wajah
Meskipun kulit terasa lebih kering dari biasanya, tetapi bukan berarti tidak ada kotoran di wajah.
Tetap lakukan step mencuci wajah secara rutin yaitu dua kali dalam sehari. Namun, perhatikan pemilihan jenis sabun wajah dan takaran penggunaanya. Sebaiknya sih tidak usah berlebihan agar kondisi kulit tidak semakin kering. Di samping itu usahakan memilih sabun pembersih wajah yang minim kandungan deterjent atau yang berbahan alami.
3. Jangan malas memakai pelembab
Seperti yang disebutkan di awal tadi, udara dingin dan angin cenderung menyebabkan kondisi kulit menjadi kering karena kelembabannya terus berkurang. Apalagi jika teman-teman rutin terpapar AC, pemakaian pelembab sudah tidak bisa ditawar lagi.
Untuk itu jangan malas menggunakan skincare yang satu ini ya. Mau yang jenisnya lotion, krim atau gel, pokoknya pelembab is a must!
Baca juga: Rekomendasi Pelembab untuk Kulit Dewasa
4. Tetap lakukan eksfoliasi
Untuk step eksfoliasi sendiri jangan sampai ditinggalkan ya. Jangan hanya karena kondisi kulit menjadi lebih kering trus enggak berani eksfoliasi. Jangan! Karena eksfoliasi sangat penting untuk membantu penyerapan skincare di atasnya.
Nah, agar kulit tidak semakin kering nih, ada baiknya teman-teman mengurangi jadwal eksfoliasi. Misalnya, jika teman-teman biasa melakukan eksfoliasi 3 kali dalam seminggu, maka dikurangi saja menjadi 2 atau 1 kali jika kondisi kulit benar-benar kering. Usahakan juga memilih eksfoliator yang ramah kulit. Misalnya yang butirannya lembut jika berbentuk eksfoliator fisik, atau yang kandungan bahan kimianya ringan jika menggunakan eksfoliator kimia.
Baca juga: Perbedaan Eksfoliasi Fisik dan Eksfoliasi Kimia
5. Gunakan Toner non-alcohol
Perawatan dengan toner yang sepertinya sederhana saja ternyata sangat membantu menjaga kondisi kulit agar senantiasa lembab, bersih, segar dan bebas jerawat. Menurut para ahli di bidang kecantikan, toner dianggap sebagai perawatan yang bertujuan mempersiapkan kondisi kulit untuk menerima perawatan lanjutan. Selain tentu saja untuk mengangkat kotoran yang masih tertinggal setelah step mencuci wajah.
Penggunaan toner juga dipercaya memberikan hasil maksimal untuk step perawatan selanjutnya. Jadi, kalau teman-teman ingin skincare yang digunakan memberikan hasil nyata, kalian tidak boleh meninggalkan perawatan yang satu ini.
Untuk mencegah kekhawatiran atas kondisi kulit yang semakin kering, ada baiknya menggunakan toner yang tidak mengandung alkohol. Atau, jika teman-teman inign yang alami, kalian bisa gunakan Air Mawar yang cenderung lebih netral.
6. Tetap minum air putih meskipun tidak merasa haus.
Meskipun dingin dan tidak terasa haus, konsumsi air putih tetap 2,5 hingga 3 liter, ya. Catet!
Iya, perawatan yang satu ini memang sangat sering kita lupakan, padahal sangat mudah dan murah.
Seperti yang kita ketahui, 60% dari struktur kulit kita tersusun atas air. Sehingga, kekurangan asupan air merupakan satu ancaman terhadap kondisi kulit. So, jangan sepelekan perawatan sederhana yang satu ini.
7. Bakso dan coklat hangat boleh-boleh saja. tetapi sayur dan buah jangan absen!
Siapa yang suka makan anget-anget kalau lagi hujan? Cung!
Aku cung dong, karena memang punya kebiasaan tersebut, haha.
Enggak masalah, boleh aja kok makan atau mimun yang anget-anget. Apalagi bakso pedas dan coklat panas itu nikmat banget. Tetapi, jangan lupakann konsumsi sayur dan buah ya, karena manfaat keduanya tidak bisa digantikan oleh dua makanan tadi. Apalagi jika kulit benar-benar sudah terasa kering. Wah, sudah tidka bisa ditunda lagi nih! Bakso oke, tapi sayur dan buah segar harus mendominasi.
Nah, mudah saja kan merawat kulit di musim penghujan ini? Selain sederhana, ternyata juga murah saja kok, karena enggak butuh perawatan ekstra. Yang penting rutin dan jangan malas melakukannya.
Jadi, jangan banyak alasan lagi ya. Yuk, biar kulit enggak semakin kering dan kusam!
Bener banget musim hujan kadang jadi nggak begitu terasa haus, padahal asupan air harus tetap dijaga, ya.
Betul. Aku pun ngerasa gitu. Makanya kusiasati dengan botol air minum di tempat-tempat yang terlihat. Seperti meja kerja atau meja tamu
Nomer 6 setuju banget Mbak. Jangan mentang-mentang udara dingin, jadi kurang minum. Saya juga masih rutin untuk mengoleskan pelembab, karena wajah saya cenderung berminyak. Pokoknya kalau masalah perawatan kulit tetap nomer wahid deh.
Iya, Mbak. Meskipun tipis pelembab tetep perlu.
Banyak juga ya PR jaga kulit di musim hujan, tapi emang sih kulit berasa lebih kering apalagi kulit aku emang kering gitu mbak. Efek mager musim hujan harus dilawan nih.
Iya, biasanya jadi mager gitu trus male mau ngapa-ngapain. Nggak berasa berkeringat juga
Wah bener banget nih mbak Damar, hujan gini sering lupa minum dan sukanya bakso
Bakso tetep, air putih juga jalan terus. Ujung-ujungnya “mekar”, wkwkwk
Aku banget itu, males perawatan apalagi cuaca dingin. Makin mager deh. Btw, makasih tipsnya mbak. Harus maksain ah sekarang mah, biar kulit ngga kering.
Iya Mbak, mumpung masih muda. Apalagi kalau kulitnya kering, harus lebih usaha untuk menjaga agar tidak kusam.
Iya nih, musim ujan kok kulit jadi cepel gini rasanya, lengket. Raup facewash enak, tapi udahnya kerasa kering. Bener yah…malah harus hati² merawatnya. Hum…aku belum lagi tuh pilih² exfoliasi, enaknya pakai apa…
Kalau belum berani yang kimia, pakek model scrub atau masker aja Mbak. Scrub alami pakek kopi, lemon atau gula putih oke juga.
tipsnya sangat bermanfaat mak. Minum jangan nunggu haus ya hehehe. kadang tuh kalau sibuk aku lupa minum. Jadi saat nulis ya harus didampingi dengan sebotol air minum. Kalau enggak gitu bisa lupa minum deh, huhhuh.
Nah, bener banget tuh. Sedia botol air di dekat laptop. Dijamin gak lupa
nah itu, tips tips sehat dan ciamiiiik!
oya sekalian kalo bisa puasa senin kamis itu bagus juga loh untuk regenerasi sel sel kulit
untuk cegah kekeringan makan buah sayur – minum air mineral dan puasa senin kamis itu udah paling bener
Pelembab itu menrutku memang wajib banget mba. Dan aku awalnya kira hanya gunakan pelembab di musim panas aja. teryata pas hujan ya wajib ya 😉
Betul mbak, musim ujan bikin malas perawatan kulit malam hari, bawaannya pengen cepet-cepet tidur aja, hihihi…
Bakso palingan sebulan sekali. Haha… buah tak pernah absen. Sekarang aku disiplin skinkeran lo Mbak Damar. Qiqiqi (BANGGA) mbasio sing rutin mek cleansing-toning mari ngunu pelembab ama tabir surya. Aku gak telaten pake esen, lan lya liyane.
Banyak minum air putih ini kadang ke skip…lha piye, di luar hujan deres, terasa enggak haus sih. Akhirnya bablas lupa minum lagi.
Yang lain-lain ya pernah lupa juga sih. Mentang-mentang hujan, ga pakai pelembab hihi
Reminder ini
Memang kerasa banget akhir-akhir ini cuaca sangat labil, kadang panasnya mencrong banget eh tiba-tiba dua jam kemudian hujan…deras lagi, ngak hanya tubuh yang harus fit, wajah juga harus ditreatment nih biar ngak kering soalnya aku juga kerasa kulit wajah akhir-akhir nih agak kering. Setuju banget mbak, pelembab meskipun hanya beraktivitas di rumah, wajib banget.
Saat musim hujan bukan berarti absen pelembab n tabir surya, aku ya begitu. Sebab panasnya biasanya menyengat sesudahnya hujan. Jadi semangat merawat diri nih after baca tipsnya, tq mb
Kalau lagi hujan dan cuaca dingin kadang jadi suka males minum. Padahal kebiasaan itu bisa buat kulit kita jadi kering ya…
Selain itu, merasa gak ada sinar matahari malah gak pakai tabir surya. hihihi
Harus diubah kebiasaannya nih :))
Eh iya ya bener juga ini, kalau musim hujan gini berasa lebih kering kondisi kulitku. Tapi akupun kalau di rumah selalu pakai pelembab, biar gak keluar rumah juga.
Hahaha kesentil banget di poin terakhir, sejak musim hujan aku makin rajin ngebakso sementara buah tidak seimbang
Mencuci wajah terlalu sering juga bisa mengakibatkan kulit wajah kering ya.
Ternyata meskipun musim hujan tetap harus pakai tabir surya, ini nih yang sering tidak kulalukan 🙂
Duh jadi ingat udah lama nggak ngejus buah yang biasanya tiap hari..terima kasih artikelnya, jadi diingatkan buat merawat kulit lebih telaten nih ..
Aku gak peduli hujan tetep minum air putih, full pokoknya. Terus tetep pakai pelembab juga
Tabir surya, moisturizer, dan supplemet kulit its a must mbak kalau menurutku hehehe dan yes banyak minum air mineral juga penting
Bakso sih ga cuman hujan doang mba tapi panas juga enak apalagi kalau pusing makan bakso pake sambal pedas beuh bikin ga puyeng wkwkwk
ooo, tibakno nek hujan ki tetep kudu pake pelembab yo mbak, biasane aku nggak pake. Hihihi, mikir e wong adem ki, kulit juga adem. Jebule salah yo.
Wah, tipsnya sangat bermanfaat mba. Kebetulan kulitku cenderung kering jadi harus ekstra dirawat dengan pelembab. Thank for sharing ya.. 🙂
musim hujan, musim panas, musim kering aku udah mulai rajin ini pakai moisturizer di kulit wajah, tapii kulit tubuh enggak hahahah…
Nah ini yang aku sering kelewatan saat berangkat kerja dan cuaca hujan, suka malas pakai pelembab padahal produk pelembab tersedia di rumah.
Klo step eksfoliasi Aku kadang lupa dan gk telaten nih.. y bnr bngt musim hujan itu bikin kulit kering krn Kita cenderung jarang minum thanks bngt buat tipsnya
Kulitku kering dan susah banget minum air putih . Minumnya teh dan kopi . Jadi tambah kering deh ini kulit.
Trus karena seringnya gak kemana mana kalau pagi suka susah pakai palembab. Tambah kering deh…Tengkyu tips nya ya. Jadi mengingatkan buat melembabkan kulit .
Kulitku kering dan susah banget minum air putih . Minumnya teh dan kopi . Jadi tambah kering deh ini kulit.
Trus karena seringnya gak kemana mana kalau pagi suka susah pakai palembab. Tambah kering deh…Tengkyu tips nya ya. Jadi mengingatkan buat melembabkan kulit .
Bener banget. Sedingin apapun cuaca. Jangan pernah tinggalkan skincare utama. Cleansing, toner, moisturizer, dan sunscreen. Akutuh yg kadang lupa ya exfoliating. Susah nyari waktunya. Haha. Paling ya seminggu sekali.
Bener mbak musim hujan memang suka lalai merawat muka, karena suhu dingin dan matahari tak terlalu terik suka malah bersihin muka dan pakai tabir surya
udah pakai toner non alkohol nih. soalnya kan takut kulit makin kering. kirain musim hujan makin lembab jd perawatan gak super..ternyata sama saja ya
Iya aku juga merasakan nieh kalau musim hujan kulit aku jauh lebih kering dari sebelumnya dan mesti banyak minum air putih deh
Wah iya, kemarin beberapa hari kulit saya macam mengelupas gitu. Keknya saling panasnya, pelembab yang biasa saya pakai sudah nggak mampu lagi menanggungnya. Akhirnya beli pelembab lai,n, alhamdulillah sekarang kulit nggak kering lagi dan terasa kenyal.
Perawatan kulit saya masih seadanya, pakai pembersih dan pelembab aja. Ekafoliasi dulu rutin seminggu sekali sekarang udah enggak. Hehe …
Aku telanjur terlena sama musim hujan. Jarang rawat muka. Tahu-tahu udah komedoan aja. Banyak pula. Huhuhu…
Ini baru mulai eksfoliate lagi.
Wah, jadi seperti diingatkan kembali. Secara saya paling malas perawatan wajah. Apalagi musim hujan.. hehehe
Bakso, mie cabe rawit juaranya saat hujan. Btw, makasih tipsnya agar tetap syantikx
Walaupun musim hujan, kulit tetap membutuhkan kelembaban dan harus juga beri perlindungan pakai skin care yang ada SPF nya
Makkk, aku minum air putih udah lebih-lebih nih sehari, tapi ngerawat mukaknyaa, duhhh duhh getok pala ndiri nih ahh 🙁
kalo aku pribadi itu tantangannya ada di rajin minum air mineral yang kadang suka k skip, karena nunggu haus dulu baru minum. Padahal itu ngaruh banget terhadap kulit kita nanti ya, kalo aku sih type nya oily skin, tapi ada kalanya merasa kering banget gitu…
Ternyata masuk musim hujan itu wajah juga butuh perawatan yang lebih khusus ya Mbak dan meski kulit terasa kering jangan berlebihan menggunakan sabun ya? *noted nih